Sisi Gelap Multinational Corporation (MNC) Fast Fashion: Implikasi Terhadap Keamanan Lingkungan
DOI:
https://doi.org/10.58812/jmws.v1i02.41Kata Kunci:
Fast Fashion, MNC, Perubahan Iklim, Keamanan Lingkungan, Gaya Hidup BerkelanjutanAbstrak
Fast fashion sebagai salah satu produk Revolusi Industri telah berkontribusi terhadap kerusakan lingkungan, khususnya dalam perubahan iklim. Karakter fast fashion yang diproduksi dalam jumlah massal melalui periode yang singkat dan bahan pakaian yang tidak ramah lingkungan, diperparah dengan tingginya tingkat permintaan dalam masyarakat yang konsumtif dan selalu ingin mengikuti tren yang ada. Karena itu perusahaan-perusahaan multinasional fast fashion menyusun sejumlah perusahaan bisnis terbesar di dunia, sebut saja Inditex, yang menaungi merek pakaian Zara, dan Uniqlo. Namun di balik kesuksesan ekonominya yang menjanjikan, setiap rantai dalam siklus fast fashion langsung berdampak pada resiko lingkungan dan sosial yang sangat besar. Fast fashion berkontribusi atas krisis lingkungan serta perubahan iklim akibat limbah tekstilnya yang sangat besar tanpa disertai solusi manajemen limbah yang merata. Karena itu, dengan pendekatan keamanan lingkungan dan konsep MNC, penelitian ini berupaya mengurai berbagai eksternalitas negatif dari industri fast fashion yang bahkan mampu membuatnya menjadi agenda internasional karena dampak global yang dihasilkannya, khususnya pada negara-negara berkembang, baik dari segi keamanan lingkungan maupun keamanan manusia. Pada akhir penelitian, penulis juga mendorong sejumlah solusi yang telah maupun berpotensi mengurangi dampak perubahan iklim akibat industri fast fashion yang dapat diimplementasikan di segala tingkatan, mulai dari internasional, nasional, kalangan perusahaan, hingga individu masyarakat umum. Berbagai solusi ini bersifat komplementer, dimana masing-masingnya saling melengkapi, mendukung, dan mengawasi satu sama lain mengingat industri fast fashion yang semakin bertumbuh hari ini secara global dan efek perubahan iklim yang bersifat lintas-batas serta mengancam keberlangsungan hidup umat manusia secara keseluruhan.
Unduhan
Dimensions
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2022 Jurnal Multidisiplin West Science

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.