Strategi Adaptasi Dakwah Dalam Komunitas Muslim Perkotaan Multikultural
DOI:
https://doi.org/10.58812/jmws.v1i02.3022Kata Kunci:
Dakwah Perkotaan, Multikultural, Manajemen Dakwah, Media Digital, InklusivitasAbstrak
Dinamika masyarakat perkotaan yang multikultural menuntut model dakwah yang lebih adaptif, sistematis, dan responsif terhadap keragaman budaya, agama, dan gaya hidup. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan mensintesis strategi adaptasi dakwah yang diterapkan komunitas Muslim perkotaan melalui pendekatan Systematic Literature Review terhadap artikel jurnal terbitan 2018–2025. Analisis tematik dilakukan untuk menggali pola strategi yang dominan dalam pengelolaan dakwah urban. Hasil kajian menunjukkan bahwa keberhasilan dakwah perkotaan ditopang oleh tiga pendekatan utama, yaitu manajemen dakwah yang terstruktur dan berbasis perencanaan strategis, pemanfaatan teknologi digital serta media sosial sebagai ruang komunikasi baru, dan penerapan pendekatan inklusif yang mengintegrasikan kearifan lokal serta kegiatan sosial sebagai sarana membangun empati budaya. Ketiga pendekatan tersebut terbukti saling melengkapi dan perlu diintegrasikan dalam kerangka dakwah yang holistik. Penelitian ini menegaskan bahwa adaptasi dakwah merupakan proses manajerial berkelanjutan yang harus disesuaikan dengan dinamika sosial masyarakat urban agar mampu memberikan dampak yang lebih luas, relevan, dan harmonis dalam konteks multikultural.
Referensi
Ahmadi, M. and Gunarti, T. (2024). Pola komunikasi dakwah inklusif untuk masyarakat multikultural: perspektif manajemen dakwah modern. Jurnal Studi Islam, 20(02), 287-304. https://doi.org/10.33754/miyah.v20i02.1339
Hanum, S. (2024). Transformasi dakwah komunitas muslimah. pawarta, 3(1), 41-54. https://doi.org/10.54090/pawarta.835
Hanum, S. and Zulhazmi, A. (2022). Strategi dakwah muslimah di perkotaan: studi pada komunitas humaira surakarta. Academic Journal of Da Wa and Communication, 3(1), 109-128. https://doi.org/10.22515/ajdc.v3i1.5286
Istkomah, I., Romadlon, D., & Hariyanto, B. (2020). Strategi dakwah muhammadiyah melalui fkmms (forum komunikasi masjid muhammadiyah sidoarjo). Komunika Jurnal Dakwah Dan Komunikasi, 14(1), 111-124. https://doi.org/10.24090/komunika.v14i1.3341
Khumairo, L., Syobah, N., Fansuri, F., & Beta, A. (2023). Strategi dakwah digital komunitas pendakwah keren samarinda. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Raushan Fikr, 12(2), 183-189. https://doi.org/10.24090/jimrf.v12i2.8332
Marfu’ah, U. (2018). Strategi komunikasi dakwah berbasis multikultural. Islamic Communication Journal, 2(2), 147. https://doi.org/10.21580/icj.2017.2.2.2166
Musafar & Hadirman (2020). Fungsi Adaptasi Sosio-Kultural Komunitas Muna Perantauan dalam Masyarakat Multikultural di Kota Bitung Provinsi Sulawesi Utara. Jurnal Sosiologi Agama Indonesia (JSAI), 1(2), 148-160. https://doi.org/10.22373/jsai.v1i2.559
Setiawan, D. (2025). Multicultural da’wah strategy: an inclusive approach in promoting tolerance and social harmony in plural societies. IPERCOP, 2(1). https://doi.org/10.61511/ipercop.v2i1.2025.1677
Zulhazmi, A. and Priyanti, E. (2020). Eksistensi komunitas hijrah dan dakwah masa kini: studi komunitas jaga sesama solo. Jurnal Ilmu Dakwah, 40(2), 168. https://doi.org/10.21580/jid.v40.2.6249
Unduhan
Dimensions
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2022 Nandipah Roa'zah, Muslimatun Diana Muazaroh, Diana Elfiyatul Afifah, Sukirno Sukirno, Moh. Agil Nuruzzaman, Supeno Supeno, Munahar Munahar, Sudaryono Sudaryono

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.









