Upaya Pencegahan Demam Berdarah Dengue (DBD) pada Masyarakat Desa Mijen, Kabupaten Demak

Nurhasmadiar Nandini; Berlian Arswendo  Adietya; Nikken Prima Puspita; Azza Mufliha; Dinda Widya Hermawati; Shava Shavia Shabah; Zaqi Afif Hanifah

doi:10.58812/jpws.v4i06.2294

Penulis

Nurhasmadiar Nandini Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Diponegoro
Berlian Arswendo Adietya Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro
Nikken Prima Puspita Fakultas Sains dan Matematika, Universitas Diponegoro
Azza Mufliha Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Diponegoro
Dinda Widya Hermawati Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Diponegoro
Shava Shavia Shabah Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Diponegoro
Zaqi Afif Hanifah Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Diponegoro

DOI:

https://doi.org/10.58812/jpws.v4i06.2294

Kata Kunci:

Pencegahan, Demam Berdarah Dengue (DBD), Masyarakat, Desa Mijen, Kabupaten Demak

Abstrak

Pencegahan dengue saat ini masih bertumpu pada pengendalian vektor yang memerlukan keterlibatan masyarakat secara aktif. upaya edukasi untuk peningkatan pengatahuan kepada masyarakat merupakan salah satu strategi yang penting untuk mencegah kasus DBD. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman masyarakat mengenai upaya pengendalian dan pencegahan DBD serta memberikan pelatihan kepada masyarakat terkait pembuatan ovitrap. Kegiatan ini dilaksanakan di Desa Mijen Kabupaten Demak pada bulan Mei – Juni 2025 dengan melibatkan anggota PKK dan Karang Taruna setempat. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa masyarakat memahami upaya pencegahan dan pengendalian DBD serta dapat membuat ovitrap sederhana. Masyarakat Desa Mijen menunjukkan partisipasi yang baik dalam proses pelatihan dan sudah memahami dengan baik bahwa fogging bukan merupakan upaya pencegahan DBD yang efektif. Diharapkan upaya pengendalian DBD dapat lebih optimal dengan PJN yang lebih menyeluruh dan pemasangan ovitrap di rumah tangga.

Referensi

Anggraini, D. R., Huda, S., & Agushybana, F. (2021). Faktor Perilaku dengan Kejadian Demam Berdarah Dengue (DBD) di Daerah Endemis Kota Semarang. Jurnal Ilmu Keperawatan Dan Kebidanan, 12(2), 344–349.

Dewi, N., & Azam, M. (2018). Faktor-faktor yang berhubungan dengan praktik psn-dbd keluarga di kelurahan Mulyoharjo. Public Health Perspective Journal, 2(1), 80–88.

Dewi, N. K. D. R., Satriani, N. L. A., & Pranata, G. K. A. W. (2022). Hubungan Pengetahuan dan Sikap Terhadap Perilaku Pencegahan Demam Berdarah Dengue Pada Masyarakat di Kabupaten Buleleng. Jurnal Riset Kesehatan Nasional, 6(1).

Espiana, I., Lestari, R. M., & Ningsih, F. (2022). Hubungan Pengetahuan dan Sikap dengan Perilaku Masyarakat tentang Pemberantasan Sarang Nyamuk Demam Berdarah Dengue (DBD). Jurnal Surya Medika, 8(1), 129–135. https://doi.org/10.33084/jsm.v8i1.3454

Hikmawati, I., Setyabudi, R., & Susilo, R. (2022). Pelatihan Petugas Pemantau Jentik (PPJ) dan Pembuatan Ovitrap Untuk Pengendalian Vektor Demam Berdarah Dengue (DBD) di Ranting Aisyiyah Karangpetir, Tambak, Banyumas. Jurnal Inovasi Dan Pengabdian Masyarakat Indonesia, 1(3). https://jurnalnew.unimus.ac.id/index.php/jipmi

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2016). Kendalikan DBD dengan PSN 3M Plus. http://www.depkes.go.id/pdf.php?id=16020900002

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2021). Strategi Nasional Penanggulangan Dengue 2021-2025. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. https://perpustakaan.labkesmaspangandaran.id/index.php?p=show_detail&id=4133

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2022). Demam Berdarah Dengue. https://ayosehat.kemkes.go.id/topik/demam-berdarah-dengue

Mahdalena, V., & Komaria, R. H. (2021). PENGENDALIAN DEMAM BERDARAH DENGUE DENGAN OVITRAP DAN MOSQUITO TRAP DI BEBERAPA DAERAH DI INDONESIA. SPIRAKEL, 13(1), 42–50. https://doi.org/10.22435/spirakel.v13i1.5257

Mayadilanuari, A. M., Nurvita, S., Chotimah, S. N., Sumantiawan, D. I., Dewi, V. N., Antidi, M. F. D., & Yudistira, A. R. (2024). Sosialisasi Demam Berdarah Dan Praktek Pembuatan Ovitrap Sederhana Di Kelurahan Bandarharjo Semarang. Jurnal Kemitraan Masyarakat, 1(2). https://doi.org/https://doi.org/10.62383/jkm.v1i2.172

Musparlin Halid. (2022). Edukasi Dampak Demam Berdarah Dengue (DBD) dalam Meningkatkan Pengetahuan dan Sikap Masyarakat di Kelurahan Tanjung Karang Provinsi Nusa Tenggara Barat. Jurnal Masyarakat Madani Indonesia, 1(2), 44–52. https://doi.org/10.59025/js.v1i2.9

Nitbani, M. P., & Siagian, E. (2022). HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN, SIKAP DAN PRAKTIK MASYARAKAT DALAM UPAYA PENCEGAHAN DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) DI PUSKESMAS PARONGPONG. Klabat Journal of Nursing, 4(2), 27. https://doi.org/10.37771/kjn.v4i2.827

Safitri, Y. D., Intaningtyas, E. D., Choirunnisa, N., & Harwiyanti, N. T. (2022). Pembuatan Lotion Anti Nyamuk dari Batang Serai Sebagai Upaya Pencegahan Demam Berdarah oleh Masyarakat Desa Bendiljati Wetan Tulungagung. Bubungan Tinggi: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 4(2), 714–719.

Sanisahhuri, Khairani, N., Fatchia Rindang Asih, & Santoso Ujang Effendi. (2024). Hubungan Perilaku Pencegahan 3M Plus Dengan Kejadian Demam Berdarah Dengue (DBD) Di Wilayah Kerja Puskesmas Bintuhan Kabupaten Kaur. Jurnal Vokasi Kesehatan, 3(1), 35–42. https://doi.org/10.58222/juvokes.v3i1.765

Sari, R. K., Djamaluddin, I., Djam’an, Q., & Sembodo, T. (2022). Pemberdayaan Masyarakat dalam Upaya Pencegahan Demam Berdarah Dengue DBD di Puskesmas Karangdoro. Jurnal ABDIMAS-KU: Jurnal Pengabdian Masyarakat Kedokteran, 1(1), 25. https://doi.org/10.30659/abdimasku.1.1.25-33

World Health Organization. (2024). Dengue and Severe Dengue. https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/dengue-and-severe-dengue